GemaSuara, Ponorogo - Pemilihan Duta Wisata Kakang Senduk Ponorogo 2024 berlangsung kompetitif serta melalui seleksi dan proses yang ketat. Totalitas para peserta terlihat dalam setiap tahapan kegiatan yang bertemakan "Youthful Energy, Timeless Beauty" itu.
Seleksi dan proses yang ketat dilakukan karena pemenang harus mampu menjalankan tugas sebagai duta wisata Bumi Reog. Salah satu tahapan seleksi agar para finalis siap, mereka harus mengikuti pembekalan dahulu selama 3 hari.
Pembekalan ini dilakukan di Maesa Hotel Ponorogo, dari tanggal 30 September hingga 2 Oktober 2024. Maesa Hotel selaku mitra ajang itu all out memberikan fasilitas yang mendukung pembekalan para finalis.
Ini merupakan bentuk komitmen Maesa Hotel dalam mendukung perkembangan pariwisata dan budaya lokal. Selain tahapan pembekalan, Maesa Hotel juga turut mendukung malam puncak pemilihan finalis.
Sebanyak 10 finalis kakang dan
10 finalis senduk dibekali materi terkait pariwisata, budaya, dan pengembangan kepribadian yang akan menjadi bekal penting dalam perjalanan mereka menuju malam final.
Dalam sesi pembekalan tersebut, para finalis mendapatkan bimbingan dari para profesional, antara lain adalah Direktur Maesa Hotel Agung Faris Fauzi, Ersa Cipta Ningrum dari Berani Bicara, dan Bias Rhapsody Wedding Service.
Agung Faris Fauzi, S.IP, CPOD. yang sangat berpengalaman dalam pengelolaan hotel memberikan materi Hospitality & Social Grace. Ia mengatakan bahwa Maesa Hotel merasa terhormat dapat berkontribusi besar dalam pemilihan Kakang Senduk Ponorogo.
"Ini adalah bentuk komitmen kami terhadap pariwisata Ponorogo. Maesa Hotel merasa bangga dapat menjadi bagian dari acara yang sangat penting ini. Kami berharap Pemilihan Kakang Senduk 2024 dapat memperkuat citra Ponorogo sebagai destinasi wisata budaya yang kaya dan berdaya saing," ungkapnya.
Dengan dukungan dari Maesa Hotel dan mitra lain tentunya, Pemilihan Kakang Senduk berjalan sukses dan memberikan dampak positif bagi promosi budaya dan pariwisata Ponorogo. Gelaran itu menjadi ajang bagi generasi muda untuk menampilkan potensi terbaik mereka.
Untuk puncak acaranya, Grand Final Pemilihan Kakang Senduk digelar di Paseban Alun - Alun Ponorogo, Sabtu (19/10/2024) malam. Para finalis menunjukkan kemampuannya mulai dari bahasa hingga intelegensia. Penampilan mereka dinilai oleh 3 juri yang berpengalaman.
Usai menilai seluruh finalis, dewan juri akhirnya memutuskan Jordanio Natanael Iwan dan Friska Putri Aurina untuk dinobatkan sebagai Duta Wisata Kakang Senduk Ponorogo 2024. Mereka berdua akan ikut mempromosikan kebudayaan Ponorogo.
Kepala Disbudparpora Ponorogo, Judha Slamet Sarwo Edi berharap Kakang Senduk Ponorogo 2024 mampu menjadi pioner yang bangga pada budaya dan mampu mempromosikan budaya tersebut.
"Apalagi Ponorogo sekarang masuk usulan UNESCO Creative Cities Network (UCCN) atau jejaring kota kreatif dunia. Kakang Senduk harus siap mempromosikan Ponorogo sebagai kota wisata, kota budaya, dan kota kreatif dunia jejaring UNESCO," kata Judha.
Ajang itu diikuti total 200 peserta yang terdiri dari 82 peserta kakang dan 118 peserta senduk. Mereka adalah perwakilan dari kecamatan, universitas, lembaga sekolah, dan pribadi. Tahapan seleksi telah dimulai sejak 17 September 2024 yang lalu. (Red)
0 Komentar