Halal Bihalal Paguyuban Pawitandirogo di Kompleks TMII, Jakarta (Foto: Insanul Fadhil/Kominfo Ponorogo) |
Halal bihalal itu dilaksanakan di Sasono Utomo Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Minggu (14/05/2023). Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko secara langsung menghadiri kegiatan yang diramaikan belasan dhadhak merak Reog tersebut.
Penampilan Reog itu memukau para undangan, termasuk tokoh - tokoh yang hadir seperti mantan Gubernur Jatim, Soekarwo; Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian RI, Susiwijono Moegiarso; dan Dirjen Pembangunan Desa dan Perdesaan Kemendes RI, Sugito.
Kang Bupati mengaku merasa bangga Ponorogo menjadi tuan rumah. Ke depan, Paguyuban Pawitandirogo diharapkan dapat meningkatkan sinergitas antar daerah. Sinergitas itu mempunyai dampak besar dalam menggali potensi daerah masing - masing yang muaranya tentu saja peningkatan kesejahteraan masyarakat.
"Halal bihalal ini dapat menjadi momentum yang tepat untuk meningkatkan sinergitas pembangunan. Tentunya sinergi program yang riil dan dapat mengangkat kesejahteraan masyarakat," kata Kang Bupati.
Sementara itu, Ketua Pawargo Susiwijono Moegiarso yang juga menjabat sebagai Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian RI menjelaskan, wilayah eks-Karesidenan Madiun pantas menjadi pusat pertumbuhan ekonomi wilayah Jawa Timur bagian barat. Potensi - potensi yang dimiliki daerah dipandangnya dapat saling melengkapi.
"Banyak potensi yang belum dikelola dengan baik. Daerah - daerah tidak perlu ada persaingan, malah harus bisa saling melengkapi. Jika ada tantangan, bisa kita diskusikan. Kita adakan pertemuan untuk meramu program yang konkrit untuk daerah Pawitandirogo," jelasnya.
Pertemuan rutin Paguyuban Pawitandirogo itu dirasa sebagai langkah awal yang bagus oleh Soekarwo, mantan Gubernur Jatim yang kini menjadi anggota Dewan Pertimbangan Presiden RI (Wantimpres). Diaspora yang ada di pusat perlu diajak dan berperan dalam memajukan daerahnya masing - masing.
"Ini menjadi langkah awal untuk mendorong daerah maju bersama. Diaspora yang ada di Jakarta dan menempati posisi penting di pemerintahan seyogianya mengambil peran. Ajjak mereka untuk membawa program pembangunan dari pusat untuk kemajuan daerah masing - masing," ungkap Pakde Karwo. (Adv/Red)
0 Komentar